Senin, 21 Februari 2011
Era 3G telah hadir di depan kita, bahkan 3.5G mulai diterapkan di Indonesia. Namun perkembangan terus meningkat semakin cepat hingga bisa dibayangkan nanti bagaimana perkembangan teknologi generadi mendatang yaitu 4G.

4G, Generasi keempat dari perkembangan wireless telekomunikasi. Dimulai dari era ketika Era IMTS (improve Mobile Telephone System) yang merupakan generasi purba dari teknologi wirelesss sekarang hingga HSDPA (High Speed Data Performance Access) yang dianggap generasi ke 3.5 dari perkembangan teknologi wireless telekomunikasi.

Komentar W.C.Y Lee, chairman of the board for LinkAir Communications Inc “I don’t like 3G, it’s not very good system. I feel it’s wasting our time and the performance won’t be as we expected. 4G technologies can evolve quickly, so we can skip 3G and go directly to 4G”

Komentar tersebut memberi pemikiran bahwa langsung saja ke 4G. Kenapa sih, pak Lee memberi komentar seperti itu, ? Coba kita lihat perbandingan antara 3G dan 4G :
Melihat perbandingan yang seperti ini suatu hal yang wajar jika Pak Lee mengatakan lebih baik langsung ke teknologi 4G.
Nah, sekarang, bagaimana teknologi wireles sekarang ? coba kita lihat gambaran sekarang :
Melihat teknologi sekarang, hostspot masih menggunakan standar WLAN 802.11, dan tidak ada hubungan antara mobile / wireless, baik network seperti Mobile network dan W-LAN, maupun devices-nya. Tidak ada perpindahan network (handovers) dan mobility untuk standard 802.11.

Kita lihat kemungkinan teknologi ke depan :
Dengan teknologi 4G kita dapat menggabungkan standard 802.11,16,20, selain itu dapat terjadi hubungan antar end devices (perangkat akhir, seperti laptop, mobile phone), dapat terjadi proses handover antar jaringan serta pergerakan yang lebih luas buat standard 802.11 via 20

Ada beberapa tools hingga teknologi ini dapat diterapkan yaitu:
  • Smart Antenna
  • MIMO techniques (multiple input multiple output)
  • Software Defined Radio
  • Wireless Access Technologies (OFDM dan MCCDMA)
Kita lihat perbandingan tiap generasi :

0 komentar:

Posting Komentar